DAD Mitra Pemerintah dalam Pembangunan
Buntok, DEWAN Adat Dayak (DAD) memiliki peran dan fungsi sebagai mitra dengan Pemerintah Kabupaten Barito Selatan dalam pembangunan.
“Itu telah ditegaskan dan diakui dan dituangkan dalam Perda Nomor 5/2012 tentang Kelembagaan Adat Dayak,” kata Wakil Bupati Barsel, Satya Titiek Atyani Djoedir usai membuka rakor DAD dan Damang, Senin (2/11/2015).
Ia mengatakan negara mengakui dan menghormati kesatuan masyarakat adat beserta hak tradisionalnya selama masih hidup sesuai perkembangan masyarakat.
Dengan begitu pembangunan daerah perlu didorong dengan mengembangkan karakter daerah melalui pelestarian, pengembangan dan pemberdayaan adat istiadat.
Di Kalteng sendiri setiap daerah memiliki perbedaan suku, agama, budaya dan bahasa. Kelembagaan adat tidak untuk mempertajam perbedaan.
“Tapi sebaliknya menyadarkan masyarakat akan pentingnya harmonisasi, kerjasama dan pengertian, sehingga ragam adat istiadat dan budaya justru menjadi potensi menunjang keberhasilan pembangunan.”
Menurutnya banyak aspek dan permasalahan yang bisa diselesaikan dengan mekanisme adat dan ini sangat bermakna untuk mendukung peran pemerintah. Karena solusi melalui mekanisme adat selalu mengetengahkan musyawarah mufakat.
Itu sangat bermakna untuk terciptanya kondisi daerah yang kondusif, damai dan tentram. Saat ini tantangan berat menghadang bagi kelembagaan adat dayak, terutama soal masalah tanah adat, pelaksanaan hak masyarakat adat, potensi konflik sosial, dan tata ruang wilayah.
“Itu perlu mendapat perhatian serius bagi tokoh adat dan damang agar mengerti hak dan kewajiban, peran dan fungsi serta tanggungjawab sesuai peraturan yang berlaku,” harapnya.
Ketua panitia Rakor DAD dan Damang, Arthomi A Jaro mengatakan kegiatan ini dilaksanakan sebagai wadah anggota DAD dan DKA untuk melaksanakan musyawarah mufakat.
Untuk menyamakan persepsi dalam melaksanakan peran fungsi organisasi kelembagaan adat Dayak secara optimal sesuai ketentuan dan peraturan.
Rakor itu juga mendengarkan laporan DAD dan DKA seluruh kecamatan atas pelaksanaan tugas dan fungsi organisasi sampai dengan saat ini. (Sumber : Borneo News)