PEMKAB BARSEL KUNJUNGI LIVING LAB SMART CITY
Jakarta 20 Desember 2017, Pemerintah Kabupaten Barito Selatan sangat serius dengan misi menjadikan Bumi Dahani Dahanai Tuntung Tulus sebagai salah satu kabupaten yang menerapkan e-Government. Keseriusan itu dibuktikan dengan dilaksanakannya kunjungan kerja yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Selatan, Bapak Ir. Edi Kristianto, MT dengan di dampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Kab.Barito Selatan, Bapak Ir. Endang Candra Mulya, Kepala Bagian Adm.Pembangunan Setda Kab.Barsel, (Drs.Syahdianur) dan Kasubbag Layanan Elektronik dan Teknologi Setda Kab.Barito Selatan mengunjungi Living Lab Smart City Nusantara (SCN) PT Telkom di Jakarta.
Dijelaskan oleh ibu Aini dan Bapak Ari selaku wakil dari PT.Telkom Indonesia bahwa tujuan dari Telkom Smart City Nusantara adalah bagaimana pemerintahan daerah dapat mengembangkan dan mengimplementasikan konsep smart city secara baik dan benar namun tidak meninggalkan ciri khas daerah atau kearifan lokal dan budaya setempat.
Telkom Smart City Nusantara terdiri dari Digital Broadband Infrastruktur sebagai platform dasar dan 7 Vertical Solution yang terdiri dari : Smart Government, Smart Education, Smart healthcare, Smart Security, Smart Transportation, Smart Environment dan Smart Citizen.
Adanya 7 solusi vertikal tersebut maka ciri khas dan keragaman daerah tetap dapat dilakukan dan implementasikan dengan baik. Kelebihan lain dari konsep smart city nusantara adalah mengadopsi platform dan berbagai aplikasi smart city dari pengembang aplikasi lokal yang paham dan spesifik dengan kebutuhan masyarakat di Indonesia.
“Untuk itulah, Telkom membuat sebuah Laboratorium Smart City yang lengkap dimana Instansi pemerintah bisa melihat, merasakan dan melakukan demo aplikasi secara real time. Bahkan untuk pemerintah daerah yang ingin mencoba melakukan integrasi aplikasi mereka sendiri bisa dilakukan disini. Karena sifatnya yang sangat flexible dan real untuk berbagai aplikasi yang diujicobakan tersebut maka laboratorium ini disebut Living Lab Smart City Nusantara,” ulasnya.
Diakhir kegiatan telah disepakati beberapa point penting yang akan diusahakan untuk diimplementasikan di Kabupaten Barito Selatab pada tahun 2018, diantaranya :
- Absensi online yang akan diintegrasikan dengan aplikasi SIMPEG eksisting.
- Penerapan e-Office
- Fasilitasi akses internet bagi kecamatan dan desa di Kabupaten Barito Selatan dengan menggunakan Magoesky
- Penerapan Smart Water untuk mengontrol kebocoran pipa PDAM
- Pemanfaatan Digital Signage untuk sarana publikasi dan promosi
- Integrasi aplikasi e-planing, Simda Barang (management Aset dan Simda Keuangan.
Melalui kunjungan ini diharapkan pada Tahun 2018, pemerintah Kabupaten Barito Selatan dapat segera merealisasikan implementasi Smart City Nusantara dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan peningkatan kinerja aparatur di Kabupaten Barito Selatan melalui jalinan kerjasama dengan pihak PT.Telkom Indonesia.(admin : Pahmi.mr)